Tuesday, January 30, 2018

rindu 1

Sajak Rindu

Rindu berpeluh duka, menjelajahi raga yang kalut. Biarkan jiwa terlepas dalam ingin lalu tersentak pergi. 
Malam teriak dan terus berteriak
menakar yang belum sempat diraih
namun kaki tak bisa lagi melangkah 
dan tangan ini, aw sama saja tak mampu lagi berbuat.
Dan Rindu tetaplah rindu, 
berjalan seiring akhlak yang tak mampu menjawab, 
mengikuti hati yang sudah terlebih dahulu beranjak dari singgasana kenyamaan 
dan meninggalkan luka di sisinya.
Aw...rindu akan tetap rindu, 
rindu yang tak bisa tergantikan walau hari tak lagi sama, dan bulan telah berganti nama. 
Dan rindu itupun masih ada, kemarin, hari ini dan di masa yang akan datang.
#SelamatMenikmatiHidupmu

No comments:

Post a Comment

Larinya HRS, Bukti Kalau Dia Manusia

    Jagat media sosial kembali dihebohkan dengan berita soal Habib Rizieq Shihab. Bukan soal pelanggaran protokol kesehatan saat tiba ...